Sinopsis “Birdie Buddy” Episode04

 Keanehan mimpi yang dialami Mi Soo menjadi nyata. Di babak kedua kualifikasi turnamen, keberuntungan menjauh dari Mi Soo. Sejak dari teeing ground, permainan Mi Soo tidak berjalan mulus.

Tee shot Mi Soo untuk hole pertama jatuh ke bunker. Begitu pun ketika Mi Soo melakukan bunker shot, bola Mi Soo seolah enggan keluar dari bunker. Jelaslah Mi Soo kelebihan par pada tiap hole-nya, alias berkali-kali bogey.

 Demi mengejar ketertinggalan, Mi Soo bertekad untuk melakukan fairway shot pada hole ke sekian. Strategi Mi Soo adalah hole in one, yaitu memasukkan bola dalam satu pukulan. Atau paling tidak kali ini Mi Soo ingin sukses melakukan birdie, jumlah pukulan di bawah par.

Untuk tujuan tersebut, Hazard yang harus Mi Soo lewati adalah pepohonan tinggi di tepi belokan. Karena memang Mi Soo hendak menerapkan prisnip phytagoras. Dengan penuh percaya diri, Mi Soo melakukan tee shot dengan menggunakan driver.

Tapi sayang sekali, memang keberuntungan sedang jauh dari Mi Soo pada hari itu. Bola yang di pukul Mi Soo, gagal melewati pepohonan tinggi, dan justru jatuh ditengah-tengah rimbunannya. Meskipun begitu, bola Mi Soo belum out of bounds (OB), atau belum keluar dari batas lapangan permainan.

Dalam situasi seperti itu, Mi Soo harus segera mengambil keputusan. Apakah dia akan lanjut dan berusaha memukul bola untuk keluar dari tengah-tengah pepohonan atau kembali ke teeing ground.

Kedua-duanya sama-sama memiliki konsekuensi yang merugikan. Jika Mi Soo kembali ke teeing ground, Mi Soo berpotensi terkena penalti. Pukulan penalti akan mendepak Mi Soo dari 10 besar.

Jika Mi Soo memilih lanjut, ada kemungkinan Mi Soo gagal mengeluarkan bola dari rimbun pepohonan, dan jika itu terjadi, Mi Soo akan tereliminasi dari turnamen.

Mi Soo memilih lanjut. Dia mengupayakan untuk mengeluarkan bola dari rimba, tapi gagal. Tidak mau putus asa, Mi Soo mencoba lagi. Gagal lagi. Coba lagi, gagal lagi. Sambil menangis frustasi, Mi Soo tetap memukul lagi bolanya sekenanya. Caddy dan juri sudah pergi, Mi Soo tetap mencoba terus. Padahal percuma, sejak upaya pertama yang gagal tadi, Mi Soo sudah tereliminasi.

 

Mi Soo mengurung diri di kamarnya. Berhari-hari. Tidak mau makan. Dia hanya berdiam diri di dalam kamarnya. Membuat semua orang cemas. Sampai John Lee datang dan dengan trik tertentu akhirnya Mi Soo mau keluar kamar dan makan bersama.

 Di malam yang sama Hae Ryeong kembali latihan. Sendiri. Malam itu, Hae Ryeong latihan sambil membuka memori-memorinya sejak masa kecil. Dia teringat tentang Ayahnya lalu teringat dengan seorang laki-laki yang penuh perhatian dan mau berteman baik dengannya selama di Amerika. Dialah John Lee.

Kenangan yang penuh bahagia itu menggerakkan tangan Hae Ryeong melakukan putting, tapi tidak menuju hole melainkan melingkari hole. Setelah hampir seluruh bola Hae Ryeong putting, selesailah. Dan terbentuklah simbol cinta yang mengelilingi hole.

 

 Mi Soo diminta oleh ibunya untuk mengantarkan bingkisan untuk John Lee. Sebagai ucapan terima kasih karena bersedia akan melatih Mi Soo. Saat makan bersama memang ibu Mi Soo meminta tolong John Lee untuk membantu Mi Soo.

Awalnya Mi Soo enggan, tapi karena Mi Soo pun merasa berterima kasih kepada John Lee, akhirnya Mi Soo bersedia. Saat sampai ke rumah-mobil John Lee, dari kejauhan Mi Soo melihat Hae Ryeong sedang bersama dengan John Lee. Mi Soo mengurungkan niatnya.

Hae Ryeong sendiri mengunjungi John Lee untuk mempertanyakan kenapa di malam sebelumnya John Lee tidak hadir di pesta debut Hae Ryeong sebagai pegolf professional.

John Lee menjawab dengan jujur bahwa pada malam itu dia berkunjung ke rumah Mi Soo. John Lee menganggap Hae Ryeong sudah memiliki banyak orang yang akan mengucapkan selamat untuknya.

Sebaliknya, dengan penuh kecemburuan Hae Ryeong menimpali bahwa Mi Soo pun telah memiliki banyak anggota keluarga yang akan menenangkannya. Setelah berkata seperti itu, Hae Ryeong pamit untuk pulang.

Semangat Mi Soo kembali bangkit setelah mengetahui ada kesempatan untuk menjadi Caddy professional. Caddy yang berhasil lolos seleksi akan mendapatkan banyak pelatihan termasuk bermain golf, yang tentunya gratis. Hal terakhirlah yang membuat Mi Soo berketetapan hati untuk mengikuti seleksi menjadi Caddy.

Setelah meminta formulir pendaftaran, tidak sengaja Mi Soo berpapasan dengan John Lee. Padahal dia sudah sembunyi-sembunyi agar tidak bertemu karena malu. John Lee mengikuti Mi Soo pergi, termasuk saat Mi Soo mampir untuk makan mie di kantin.

Di sana, tanpa basa-basi John Lee menukarkan nomor ponsel ke ponsel masing-masing. Tanpa persetujuan Mi Soo. Karenanya, Mi Soo mempertanyakan apakah John Lee menyukainya. Ditanya seperti itu John Lee terkejut.

John Lee mampu menguasai keterkejutannya dan balik bertanya, kenapa Mi Soo tidak menyukainya. Sekarang, giliran Mi Soo yang terkejut. (Ke : Sinopsis Episode 05)

Sinopsis Episode 03   
Nonton Episode 04: 01, 02, 03